Jakarta - Tawuran pelajar kembali terjadi. Bahkan tawuran antar pelajar itu malah berujung pada bentrok dengan wartawan. Tawuran yang marak terjadi di Jakarta ditengarai sebagai bukti tingginya frustrasi masyarakat.
"Banyaknya perilaku kekerasan oleh pelajar menjadi bukti bahwa tingkat frustasi di masyarakat Jakarta sudah sangat tinggi," kata Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta, Djan Faridz, dalam keterangan tertulis pada detikcom, Senin (19/9/2011) malam.
Maraknya tawuran pelajar maupun warga tentu membuat prihatin semua pihak. Menurut Djan, kondisi ini menjadi cermin betapa buruknya lingkungan yang menjadi tempat tinggal warga.
"Hal ini juga memperlihatkan kelemahan Pemda untuk membangun dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan konstruktif," sambungnya.
Tawuran antara wartawan dan pelajar bermula saat wartawan Trans7 mengalami penganiayaan saat melakukan aktivitas jurnalistik. Reporter Oktaviardi mengambil gambar saat anak-anak SMA 70 dan SMA 6 tawuran di sekitar kawasan Blok M pada Jumat (16/9), pukul 18.30 WIB.
Oktaviardi kemudian dikeroyok oleh sejumlah siswa berseragam tersebut. Tak hanya dikeroyok, kaset rekaman berisi tawuran antar pelajar itu pun ikut dirampas.
http://www.detiknews.com/read/2011/09/20/094337/1726100/10/tawuran-marak-bukti-tingginya-frustasi-masyarakat-jakarta
"Banyaknya perilaku kekerasan oleh pelajar menjadi bukti bahwa tingkat frustasi di masyarakat Jakarta sudah sangat tinggi," kata Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta, Djan Faridz, dalam keterangan tertulis pada detikcom, Senin (19/9/2011) malam.
Maraknya tawuran pelajar maupun warga tentu membuat prihatin semua pihak. Menurut Djan, kondisi ini menjadi cermin betapa buruknya lingkungan yang menjadi tempat tinggal warga.
"Hal ini juga memperlihatkan kelemahan Pemda untuk membangun dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan konstruktif," sambungnya.
Tawuran antara wartawan dan pelajar bermula saat wartawan Trans7 mengalami penganiayaan saat melakukan aktivitas jurnalistik. Reporter Oktaviardi mengambil gambar saat anak-anak SMA 70 dan SMA 6 tawuran di sekitar kawasan Blok M pada Jumat (16/9), pukul 18.30 WIB.
Oktaviardi kemudian dikeroyok oleh sejumlah siswa berseragam tersebut. Tak hanya dikeroyok, kaset rekaman berisi tawuran antar pelajar itu pun ikut dirampas.
http://www.detiknews.com/read/2011/09/20/094337/1726100/10/tawuran-marak-bukti-tingginya-frustasi-masyarakat-jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar