Sabtu, 08 Oktober 2011

Pelajar Dua SMA Terlibat Tawuran, Bangunan Sekolah Hancur

BANDA ACEH--MICOM: Ratusan pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 dan SMAN 8 Banda Aceh terlibat tawuran, Selasa (4/10). Akibatnya, kaca jendela salah satu sekolah itu rusak parah.

Berdasarkan pantauan di dua sekolah itu, kerusuhan dipicu tulisan bernada mengejek di dinding belakang SMAN 4. Siswa SMAN 8 merasa dilecehkan oleh tulisan tersebut, sehingga ratusan siswa sekolah itu melempari bangunan SMA Negeri 4 dengan batu.

"Anak SMAN 4 yang menuliskan sekolah kami seperti binatang. Mereka sudah melecehkan kami," kata seorang pelajar SMAN 8.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 12.00 WIB tersebut menyebabkan aktivitas belajar mengajar terhenti. Puluhan jendela kelas SMAN 4 yang dibangun oleh Pemerintah DKI Jakarta itu pecah
dan pagar pembatas dua sekolah roboh.

Puluhan polisi dan tenaga pengajar dua sekolah serta Kepala Dinas Pendidikan Banda Aceh Sofyan juga ikut meredakan aksi anarkis pelajar tersebut. Kepala SMAN 4 Anwar dan Kepala SMAN 8 A Gani Yahya mengatakan tidak mengetahui penyebab kerusuhan tersebut. "Hingga saat ini kami belum dapat menyimpulkan penyebab kerusuhan ini," kata Anwar.

Menurutnya, selama ini pelajar SMAN 4 dan 8 yang bertetangga mempunyai hubungan harmonis, begitu juga dengan tenaga pengajar dan staf. Meski tawuran reda, puluhan polisi terlihat siaga di kawasan Lampineung itu guna mengatisipasi kemungkinan yang tidak diinginkan. (Ant/OL-01)

http://www.mediaindonesia.com/read/2011/10/10/265460/126/101/Pelajar-Dua-SMA-Terlibat-Tawuran-Bangunan-Sekolah-Hancur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar